Ha-Min-Tiga
*Wew, udah brapa tahun g' ngeblog banyak perubahan ternyata...
H-3....
Ha-Min-Tiga...
(sama sekali tidak terdengar seperti judul drama korea)
Kota ini mati...
Sebuah kontradiksi memang
Orang-orang pergi begitu saja
demi memenuhi hysteria datangnya Hari Kemenangan
demi tujuan suci menyambung tali berjudul "silaturahim"
disini yang ada cuma sepi dan saudaranya yang bernama senyap..
pecahkan saja piringnya, biar ramai (??#$@##)
*jek usum tah AADC (lol)
Aku masih disini ditemani 2 sahabatku,
perkenalkan, gitarbolong dan rokokmarlboro
Kita sing along lagu rock kontemporer band papan atas (baca: kangenband)
terkadang diselingi lagu "alun-alun nganjuk" versi Lady Gaga
kadang ku keluar
Tampak Rumah-rumah kosong dengan tampang memelas merayu-rayu
"C'mon.. I'm single n free tonite, "
Kita senasib.
sayangnya aku bukan maling profesional.
paling pol maling anak orang.
itupun besoknya kukembalikan dengan bunga 10%
Well, Beberapa tahun ini aku sudah lupa arti kata "mudik"
Otak dan kenyataan rupanya berkonspirasi untuk melupakannya
tapi tidak hati kecilku yang imut.
Sekian lama aku memutus tali bernama "silaturahim" itu
dengan gunting bergelar "EGO"
Aku tak ingin berlama-lama berada dalam lingkaran ini
Aku ingin pulang.
Aku ingin pulang seraya berteriak,
"Surprise!! I'm home!! Maafkan lelaki tak tahu diuntung ini,"
Dan semoga mereka tidak membalas,
"Ngamen gratis, mas"
Tapi tidak untuk saat ini.
Aku belum cukup kuat untuk itu.
Perselisihan lama masih membatin
Tembok itu belum bisa kutembus
Biarkan aku berlari sejenak untuk membuktikan "Yes, We Can!!"
Tapi percayalah...
Superego ini akan berhenti berlari
semangat "Do it yourself" semoga memberikan hasil.
dan membalas semua hutang-piutang tak tertulis diantara kita
dan saat itu pula aku pulang dengan membawa sejuta rindu
dan aku bisa mengerti lagi arti kata "mudik"
Aku dilahirkan bukan untuk menyakiti kalian.
Tapi ku digariskan tak membahagiakan kalian.
Maafkan aku.. maafkan pengecut ini... dihari yang fitri besok
*jika "kalian" baca ini, jujur itu pure dari hatiku..
tanpa paksaan pihak ketiga atopun satpol PP.
Budhe, Pakdhe, Viki, Pacar Viki, Selingkuhan Viki.... I Miss U all... V(^.^)V
Ha-Min-Tiga...
(sama sekali tidak terdengar seperti judul drama korea)
Kota ini mati...
Sebuah kontradiksi memang
Orang-orang pergi begitu saja
demi memenuhi hysteria datangnya Hari Kemenangan
demi tujuan suci menyambung tali berjudul "silaturahim"
disini yang ada cuma sepi dan saudaranya yang bernama senyap..
pecahkan saja piringnya, biar ramai (??#$@##)
*jek usum tah AADC (lol)
Aku masih disini ditemani 2 sahabatku,
perkenalkan, gitarbolong dan rokokmarlboro
Kita sing along lagu rock kontemporer band papan atas (baca: kangenband)
terkadang diselingi lagu "alun-alun nganjuk" versi Lady Gaga
kadang ku keluar
Tampak Rumah-rumah kosong dengan tampang memelas merayu-rayu
"C'mon.. I'm single n free tonite, "
Kita senasib.
sayangnya aku bukan maling profesional.
paling pol maling anak orang.
itupun besoknya kukembalikan dengan bunga 10%
Well, Beberapa tahun ini aku sudah lupa arti kata "mudik"
Otak dan kenyataan rupanya berkonspirasi untuk melupakannya
tapi tidak hati kecilku yang imut.
Sekian lama aku memutus tali bernama "silaturahim" itu
dengan gunting bergelar "EGO"
Aku tak ingin berlama-lama berada dalam lingkaran ini
Aku ingin pulang.
Aku ingin pulang seraya berteriak,
"Surprise!! I'm home!! Maafkan lelaki tak tahu diuntung ini,"
Dan semoga mereka tidak membalas,
"Ngamen gratis, mas"
Tapi tidak untuk saat ini.
Aku belum cukup kuat untuk itu.
Perselisihan lama masih membatin
Tembok itu belum bisa kutembus
Biarkan aku berlari sejenak untuk membuktikan "Yes, We Can!!"
Tapi percayalah...
Superego ini akan berhenti berlari
semangat "Do it yourself" semoga memberikan hasil.
dan membalas semua hutang-piutang tak tertulis diantara kita
dan saat itu pula aku pulang dengan membawa sejuta rindu
dan aku bisa mengerti lagi arti kata "mudik"
Aku dilahirkan bukan untuk menyakiti kalian.
Tapi ku digariskan tak membahagiakan kalian.
Maafkan aku.. maafkan pengecut ini... dihari yang fitri besok
*jika "kalian" baca ini, jujur itu pure dari hatiku..
tanpa paksaan pihak ketiga atopun satpol PP.
Budhe, Pakdhe, Viki, Pacar Viki, Selingkuhan Viki.... I Miss U all... V(^.^)V